Sragen, 22 Januari 2025 - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) Tim 1 melaksanakan program kerja monodisiplin yaitu Kreatif Kelola Sampah Edukasi 3R bagi Siswa SDN Brojol 01. Dalam rangka meningkatkan kesadaran lingkungan dan mengurangi limbah plastik, mahasiswa KKN UNDIP menginisiasi kegiatan daur ulang kreatif di SDN Brojol 01. Program ini mengajarkan siswa untuk memanfaatkan barang bekas yang sering dianggap sebagai sampah, seperti sedotan plastik dan botol bekas, menjadi produk yang lebih berguna, yaitu tempat pensil. Kegiatan ini bertujuan untuk Mengenalkan konsep Reduce, Reuse, Recycle kepada siswa sejak dini. Mengurangi sampah plastik di lingkungan sekolah dan rumah. Mengembangkan kreativitas siswa dalam mendaur ulang barang bekas. Mendorong kebiasaan ramah lingkungan dengan menggunakan produk daur ulang.

Proses Pembuatan Tempat Pensil dari Sampah Plastik. Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh para siswa SDN Brojol 01. Langkah-langkah dalam pembuatan tempat pensil dari sedotan dan botol plastik bekas meliputi:

1. Pengumpulan Bahan
2. Botol plastik bekas ukuran sedang
3. Sedotan bekas yang masih bersih
4. Lem tembak
5. Gunting dan cutter
6. Dekorasi tambahan seperti kertas kado dan manik-manik

Proses Pembuatan

1. Botol plastik dipotong sesuai ukuran yang diinginkan.
2. Sedotan plastik disusun dan ditempelkan di sekitar botol menggunakan lem.
3. Siswa bebas mendekorasi tempat pensil sesuai kreativitas mereka.

Hasil Akhir Tempat pensil yang ramah lingkungan, estetik, dan fungsional. Produk ini bisa digunakan sendiri atau dijual sebagai upaya ekonomi sirkular.

Antusiasme Siswa dan Dukungan dari Pihak Sekolah. Para siswa sangat menikmati kegiatan ini dan menunjukkan kreativitas mereka dalam mendesain tempat pensil dari bahan bekas. Salah satu siswa mengungkapkan kegembiraannya, "Ternyata botol plastik yang sering saya buang bisa dibuat jadi tempat pensil yang lucu!". Kepala Sekolah SDN Brojol 01 mengapresiasi kegiatan ini, "Program ini sangat bermanfaat untuk membangun kesadaran siswa terhadap pengelolaan sampah plastik. Kami berharap kegiatan serupa bisa terus dilakukan di sekolah kami". Dampak Positif Program bagi Lingkungan Sekolah. Sejak program ini berjalan, SDN Brojol 01 mulai menerapkan kebiasaan baru, seperti Siswa lebih sadar memilah sampah plastik dan mendaur ulangnya. Berkurangnya jumlah sampah plastik di sekolah. Munculnya budaya kreatif dalam memanfaatkan barang bekas

Mahasiswa KKN UNDIP berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak jangka panjang dan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain dalam mengelola sampah plastik secara kreatif. Langkah Kecil, Perubahan Besar. Melalui program pembuatan tempat pensil dari sampah plastik, mahasiswa KKN UNDIP berhasil menanamkan kesadaran lingkungan kepada siswa SDN Brojol 01. Dengan pendekatan edukatif dan kreatif, siswa belajar bahwa sampah plastik bukan sekadar limbah, tetapi juga bisa menjadi barang berguna. Dengan adanya dukungan dari sekolah dan masyarakat, diharapkan program ini dapat berlanjut dan menjadi kebiasaan baik dalam menjaga lingkungan.