Pendampingan Pembuatan Media Sosial dan E-commerce untuk Optimalisasi Pemasaran dan Promosi UMKM Kerupuk di Desa Brojol
Sragen, (4/02/2025) – Dalam upaya meningkatkan pemasaran dan promosi produk lokal, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim I Universitas Diponegoro (Undip) dari jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, melaksanakan program kerja Multidisiplin 2 bertema “Mengoptimalisasi UMKM Kerupuk” di Desa Brojol, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen dengan pengoptimalan pemasaran dan promosi melalui e-commerce dan media sosial. Program ini bertujuan untuk membantu UMKM kerupuk setempat dalam memperluas jangkauan pasar melalui pemasaran digital yang lebih efektif.
Program ini diusulkan berdasarkan hasil survei yang menunjukkan bahwa pemasaran produk kerupuk dari salah satu UMKM setempat masih terbatas di sekitar Desa Brojol serta hanya mengandalkan relasi tertentu di luar kota. Hal ini menyebabkan produk belum dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan daya saing di era digital. Dengan semakin berkembangnya teknologi dan kemudahan akses internet, pemanfaatan media sosial dan e-commerce menjadi solusi yang potensial untuk meningkatkan omzet penjualan UMKM kerupuk.
Sebagai solusi atas permasalahan tersebut, mahasiswa KKN memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku UMKM kerupuk dengan fokus pada optimalisasi pemasaran melalui e-commerce dan media sosial. Pelatihan ini dilakukan langsung di tempat produksi UMKM kerupuk yang menjadi sasaran pengembangan program, sehingga para pelaku usaha dapat langsung mempraktikkan apa yang dipelajari. Dalam pelaksanaannya, mahasiswa KKN memaparkan materi mengenai pentingnya pemasaran digital serta memberikan bimbingan teknis dalam pembuatan dan pengelolaan akun TikTok dan TikTok Shop. Platform ini dipilih karena memiliki jangkauan luas serta tren pemasaran berbasis video yang semakin berkembang. Melalui TikTok, para pelaku UMKM dapat memperkenalkan produk mereka dengan cara yang lebih kreatif dan interaktif. Para peserta diajarkan cara membuat konten promosi yang menarik, strategi meningkatkan interaksi dengan calon pelanggan, serta cara mengelola pesanan melalui e-commerce secara efektif.
Tak hanya itu, mahasiswa juga membimbing pelaku UMKM kerupuk yang menjadi sasaran dalam menyusun strategi pemasaran yang mencakup penentuan target pasar, pembuatan deskripsi produk yang menarik, serta cara meningkatkan visibilitas produk melalui fitur iklan di media sosial. Dengan demikian, usaha kerupuk tersebut dapat lebih memahami bagaimana cara memanfaatkan media digital untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan daya saing usaha mereka.
Pelatihan ini mendapat respons positif dan diikuti dengan antusias oleh pelaku UMKM, yang sebelumnya masih mengandalkan pemasaran konvensional dari mulut ke mulut dan jaringan relasi terbatas. Dengan adanya program ini, mereka kini memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pemasaran digital serta strategi yang efektif untuk menarik pelanggan secara online. Dengan memanfaatkan media sosial dan e-commerce, pelaku UMKM kerupuk optimis dapat meningkatkan jumlah penjualan dan pendapatan secara signifikan. Selain itu, adanya bimbingan dalam pembuatan akun TikTok Shop juga memberikan pemahaman baru mengenai bagaimana cara menjual produk secara online dengan lebih praktis dan efisien.
Melalui program ini, mahasiswa KKN Undip berharap dapat memberikan dampak positif bagi UMKM di Desa Brojol dengan membuka peluang pemasaran yang lebih luas dan modern. Diharapkan UMKM kerupuk desa ini dapat berkembang lebih pesat serta mampu bersaing di pasar yang lebih besar dengan strategi pemasaran digital yang tepat. Program ini juga diharapkan menjadi awal dari transformasi digital bagi UMKM lainnya di Desa Brojol, sehingga mereka dapat semakin maju dan berkembang seiring dengan perkembangan teknologi.
Dosen Pembimbing lapangan: Fathimah Kurniawati, S.E., M.Ec.Dev.