(Kabupaten Sragen, 4 Februari 2025) – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip) melaksanakan program pendampingan kepada pelaku usaha kecil dalam menyusun komposisi bahan baku dan informasi nilai gizi pada kemasan produk kerupuk lokal. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk sekaligus memberikan edukasi terkait standar pangan yang sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Dalam foto yang diabadikan, tampak salah satu mahasiswa KKN Undip tengah memberikan penjelasan kepada seorang ibu pelaku usaha rumahan mengenai cara menyusun informasi bahan baku secara tepat. Dengan mengenakan seragam khas KKN, mahasiswa tersebut memaparkan dokumen berisi informasi yang berkaitan dengan peraturan label pangan, termasuk pencantuman komposisi, kandungan gizi, serta manfaat dari masing-masing bahan yang digunakan.

Pendampingan ini menjadi bagian dari upaya mahasiswa dalam membantu UMKM lokal agar produk mereka semakin kompetitif di pasar. Dengan adanya pencantuman informasi yang jelas pada kemasan, diharapkan konsumen dapat lebih memahami kandungan dari produk yang mereka konsumsi, serta meningkatkan kepercayaan terhadap kualitas produk tersebut.

Salah satu peserta, ibu pelaku usaha kerupuk, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bimbingan yang diberikan. “Saya jadi lebih paham bagaimana menulis komposisi bahan dan manfaatnya. Semoga dengan adanya informasi gizi ini, produk saya bisa lebih menarik minat pembeli,” ujarnya.

Mahasiswa KKN Undip berharap bahwa kegiatan ini dapat berkelanjutan sehingga semakin banyak pelaku usaha kecil yang dapat meningkatkan kualitas produknya sesuai standar yang berlaku. Selain itu, program ini juga menjadi bukti nyata bahwa pendidikan tinggi dapat memberikan dampak positif langsung kepada masyarakat.