Program Kerja KKN UNDIP Edukasi dan Pencegahan Dampak Paparan Radiasi bagi Kesehatan Masyarakat Desa
25 Januari 2025 -Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro mengadakan sosialisasi bertajuk "Edukasi dan Pencegahan Dampak Paparan Radiasi bagi Kesehatan Masyarakat Desa" sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya radiasi dalam kehidupan sehari-hari. Radiasi, baik yang berasal dari alam maupun buatan, dapat memberikan dampak terhadap kesehatan jika paparannya tidak dikendalikan. Sayangnya, masih banyak masyarakat yang belum memahami risiko ini dan bagaimana cara melindungi diri dari paparan berlebih. Oleh karena itu, kegiatan ini diinisiasi untuk memberikan edukasi mengenai sumber radiasi, dampaknya terhadap tubuh, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN memberikan pemaparan interaktif mengenai berbagai sumber radiasi yang sering ditemui di lingkungan sekitar. Sumber radiasi alami seperti sinar matahari dan gas radon dijelaskan bersama dengan sumber radiasi buatan seperti perangkat elektronik, menara komunikasi, serta penggunaan bahan radioaktif dalam industri dan medis. Dengan memahami sumber-sumber ini, masyarakat dapat lebih waspada terhadap potensi paparan radiasi di sekitar mereka.
Selain mengenal sumber radiasi, peserta juga diberikan wawasan mengenai dampak kesehatan akibat paparan radiasi dalam jangka pendek maupun panjang. Efek yang dapat terjadi meliputi gangguan pada sel tubuh, peningkatan risiko kanker, gangguan sistem saraf, serta efek pada sistem reproduksi. Beberapa gejala awal akibat paparan radiasi tinggi, seperti kelelahan berlebihan, pusing, atau iritasi kulit, juga disampaikan agar masyarakat dapat lebih cepat mengenali tanda-tanda paparan yang berlebihan.
Mahasiswa KKN juga memaparkan berbagai langkah pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko paparan radiasi dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa langkah sederhana yang disampaikan antara lain membatasi waktu penggunaan perangkat elektronik yang memancarkan radiasi, menjaga jarak aman dari peralatan yang menghasilkan radiasi tinggi, menggunakan pelindung saat bekerja di lingkungan dengan risiko radiasi, serta memahami batas aman paparan sesuai standar kesehatan. Edukasi ini juga mencakup cara memanfaatkan perisai alami, seperti penggunaan tanaman tertentu yang dapat membantu menyerap radiasi dalam ruangan.
Kegiatan sosialisasi ini mendapat respons positif dari masyarakat desa yang antusias dalam mengikuti materi dan sesi tanya jawab. Banyak peserta yang mengungkapkan bahwa mereka baru memahami bahwa beberapa kebiasaan sehari-hari ternyata dapat meningkatkan paparan radiasi tanpa disadari. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami pentingnya menjaga diri dari paparan radiasi serta menerapkan langkah-langkah preventif guna menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman.
Sebagai tindak lanjut, mahasiswa KKN juga membagikan leaflet berisi informasi singkat mengenai radiasi dan pencegahannya agar masyarakat dapat terus mengingat dan menerapkan langkah-langkah yang telah dipelajari. Ke depannya, diharapkan edukasi semacam ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan, baik melalui kegiatan KKN maupun program lain yang melibatkan komunitas desa, sehingga kesadaran dan pemahaman tentang bahaya radiasi semakin meningkat di kalangan masyarakat.